PENGARUH PENGGUNAAN TEMPURUNG KELAPA PADA CAMPURAN BETON
DOI:
https://doi.org/10.62603/konteks.v1i3.60Kata Kunci:
Beton Normal, Tempurung Kelapa, Kuat Tekan, Modulus ElastisitasAbstrak
Berbagai penelitian dan pengujian di bidang beton dilakukan sebagai upaya perbaikan kualitas dan
alternatif bahan penyusun beton. Adapun alternatif yang dapat digunakan berupa penggunaan
tempurung kelapa yang memiliki struktur keras karena mengandung silikat (Sio2
) yang tinggi. Mix
design menggunakan SNI 03-2834-2000 dengan FAS 0,515. Berdasarkan pengujian yang dilakukan
diperoleh nilai kuat tekan beton normal sebesar 29,39 MPa dan masing-masing beton variasi tempurung
kelapa 6%, 8%, 10%, 12%, dan 14% sebesar 21,54 MPa; 23,26 MPa, 22,82 MPa; 20,35 MPa; dan
20,15 MPa. Nilai modulus elastisitas pada beton normal sebesar 25131,91 MPa dan untuk beton variasi
6%, 8%, 10%, 12%, dan 14% sebesar 21852,22 MPa, 22646,85 MPa; 22344,89 MPa; 21171,12 MPa,
dan 20964,11 MPa. Nilai kuat tekan dan modulus elastisitas beton mengalami penurunan sebanding
dengan bertambahnya persentase tempurung kelapa yang ditambahkan dalam campuran beton.