Pengaruh Jenis Energi Pemadatan Tanah di Laboratorium Terhadap Karakteristik Tanah Lempung dari Desa Pene dan Desa Konbaki Kabupaten TTS

Abstrak

Pelaksanaan konstruksi timbunan tubuh bendungan merupakan pekerjaan yang memerlukan kajian geoteknik. Kajian geoteknik dilakukan terhadap material timpbunan yang digunakan pada saat tahapan pemadatan (kompaksi) di lapangan. Tujuan penelitian  ini adalah untuk menganalisis  pengaruh energi pemadatan  di laboratorium tarhadap kuat geser tanah yang berasal dari Desa Pene dan Desa Konbaki, Kabupaten TTS. Tanah  tersebut kemudian  dipadatkan  menggunakan alat  Standard  Proctor  dan  Modified  Proctor  dengan variasi pukulan 25 dan 29 pukulan dan juga variasi lapisan 4 dan 5 lapis tanah. Pada tanah yang dilakukan pemadatan selanjutnya akan diuji kuat geser menggunakan alat Direct Shear Test. Pengaruh energi pemadatan menghasilkan nilai berat kering volume paling besar yaitu 1.36 gr/cm3  untuk tanah Pene dan 1.37 gr/cm3 untuk tanah Konbaki dengan energi sebesar 14.164 kg/cm3 (E6) dan jika pemadatan dengan energi berlebihan pada tanah jenis dari kedua desa ini justru menurunkan nilai kepadatan keringnya. Pengaruh energi terhadap kuat geser tanah menghasilkan tanah semakin kuat dengan tingkat kepadatan yang tergolong agak padat sampai dengan sangat padat (36.93˚ – 61.56˚)