ANALISIS KINERJA WAKTU DAN BIAYA PEMBANGUNAN GEDUNG SMP NEGERI 1 SAPARUA – PROVINSI MALUKU DENGAN METODE EARNED VALUE

Penulis

  • Ellysabet Behuku
  • Erni Rante Bungin
  • Jonie Tanijaya

DOI:

https://doi.org/10.62603/konteks.v1i5.107

Kata Kunci:

metode nilai hasil, kinerja biaya dan waktu, hari kerja, SMP Negeri 1 Saparua

Abstrak

Dalam pelaksanaan pembangunan gedung SMP Negeri 1 Saparua terdapat berbagai kendala,

diantaranya kenaikan harga material, proses pembebasan lahan memerlukan waktu yang lama, ijin dari

Pemda menyangkut ijin pembongkaran gedung lama, perubahan desain awal dan beberapa faktor risiko

yang terjadi, misalnya curah hujan yang extrim, gelombang laut yang mempengaruhi mobilisasi bahan,

sehingga pembangunan gedung tersebut mengalami pembengkakan biaya (cost overrun) maupun

keterlambatan waktu penyelesaian. Tujuan dari penelitian ini ialah menganalisis kinerja biaya dan

waktu pembangunan gedung SMP Negeri 1 Saparua dan menganalisis biaya dan waktu yang diperlukan

untuk sisa pembangunan gedung tersebut. Metode yang digunakan ialah Metode Nilai Hasil, dimana

tujuan penerapan metode ini ialah memberikan pengukuran yang objektif terkait dengan status proyek,

memberikan dasar untuk memprediksi biaya akhir proyek dan jadwal penyelesaian proyek, serta

menjadi alat bantu pengambilan keputusan yang lebih baik untuk pengendalian proyek. Hasil penelitian

menyimpulkan kinerja biaya pembangunan lebih besar dari anggaran yang direncanakan dan waktu

pelaksanaan pembangunan akan mengalami keterlambatan. Terjadi pembengkakan biaya (cost overrun)

sebesar Rp 64,322,349.23,- atau 3.12% dari harga perencanaan awal tanpa nilai PPn. Waktu

pelaksanaan pekerjaan proyek menjadi 40 minggu (280 hk), ada tambahan waktu sebesar 5 minggu (35

hk).

Diterbitkan

2024-02-16

Cara Mengutip

Ellysabet Behuku, Erni Rante Bungin, & Jonie Tanijaya. (2024). ANALISIS KINERJA WAKTU DAN BIAYA PEMBANGUNAN GEDUNG SMP NEGERI 1 SAPARUA – PROVINSI MALUKU DENGAN METODE EARNED VALUE. Konferensi Nasional Teknik Sipil (KoNTekS), 1(5). https://doi.org/10.62603/konteks.v1i5.107