KINERJA CAMPURAN ASPAL HRS-BASE DENGAN PENAMBAHAAN LIMBAH BAN DALAM BEKAS PADA PERENDAMAN AIR LAUT

Authors

  • Franki E.p.Lapian
  • Irinato
  • Ratna Gunanto

DOI:

https://doi.org/10.62603/konteks.v2i6.275

Keywords:

Marshall, Karet Ban Dalam, Perendaman Air Laut

Abstract

Transportasi darat di wilayah Papua merupakan hal yang sangat penting bagi masyarakat di Tanah Papua, tiap tahun jumlah kendaraan baru mengalami meningkat yang signifikan, data yang dimiliki oleh Tribunnews Papua ada sekitar 240 ribu kendaraan baru yang beredar di seluruh Papua Tahun 2019. Ada penyebab kerusakan pada konstruksi jalan yaitu, genangan air laut, upaya untuk meningkatkan kualitas aspal yaitu dengan pencampuran karet ban dalam. Metode  yang dilakukan dalam  penelitian  ini adalah parameter pengujian  Marshall, dengan menggunakan  Spesifikasi  Bina  Marga  2018  Revisi 2. Variabel yang digunakan dalam pengujian  penambahan limbah  ban  dalam  bekas  kendaraan,  untuk  mengetahui  karakteristik  hasil nilai  Marshall  terhadap  lapisan Lataston HRS-Base. Nilai karekteristik pengujian marshall dengan menggunakan variasi variabel bahan tambah sebesar 0%,  2%, 4% dan 6%. Dari  hasil pengujian  marshall  terhadap perendaman  air laut, diketahui yang memenuhi spesifikasi dari : Stabilitas 0% : 1111 kg dan 2% : 1094 kg, Flow 0% : 4,19 mm dan 2% : 4,93 mm, VFB 2% : 80,88% dan 4% : 78,09%, VMA 0% : 17,51% dan 6% : 18,64%, VIM 0% : 5,75% dan 2% 4,85%, MQ 0% : 407975 kg/mm dan 2% 303408 kg/mm. Prosedur pengujian dan hasil tersebut, sudah  sesuai dengan persyaratan  spesifikasi Bina Marga 2018,  Revisi 2.

Downloads

Published

2025-01-08

How to Cite

Franki E.p.Lapian, Irinato, & Ratna Gunanto. (2025). KINERJA CAMPURAN ASPAL HRS-BASE DENGAN PENAMBAHAAN LIMBAH BAN DALAM BEKAS PADA PERENDAMAN AIR LAUT. Konferensi Nasional Teknik Sipil (KoNTekS), 2(6). https://doi.org/10.62603/konteks.v2i6.275