PENGARUH RASIO PREKURSOR DAN ALKALIN AKTIVATOR TERHADAP POROSITAS PEREKAT GEOPOLIMER

Authors

  • Ni Kadek Astariani

DOI:

https://doi.org/10.62603/konteks.v1i3.43

Keywords:

geopolimer, porositas, serbuk batu pipih, perkursor, aktivator

Abstract

Penelitian ini berfokus pada pengaruh rasio alkalin aktivator yang terdiri dari sodium silikat (SS) dan
sodium hidroksida (SH) terhadap porositas perekat geopolimer. Bahan dasar perekat geopolimer ini
berasal dari serbuk batu pipih (SBP) Umeanyar. SBP Umeanyar memiliki kandungan SiO2 (49%),
Al2O3 (11%), CaO (11.2%) dan menggunakan aktivator NaOH dengan konsentrasi 14 M. Proporsi
campuran prekursor dan aktivator (P/A) sebesar 70%: 30%; 75%: 25%; 80%: 20% dan alkalin aktivator
Na2SiO3 : NaOH (SS/SH) sebesar 1:1; 1.5:1; 2:1, terhadap berat prekursor. Sampel benda uji dibuat
dalam bentuk silinder dengan diameter 25 mm dan tinggi 50 mm dan diuji pada umur 7 dan 28 hari. Uji
porositas berdasarkan ASTMC642-06. Hasil uji porositas perekat geopolimer menurun hingga 4,24%
pada umur 28 hari ketika rasio P/A menurun dan ratio SS/SH meningkat. Sedangkan hasil uji porositas
meningkat hingga 10,69% ketika P/A meningkat dan rasio SS/SH menurun pada umur 28 hari.

Downloads

Published

2024-02-16

How to Cite

Ni Kadek Astariani. (2024). PENGARUH RASIO PREKURSOR DAN ALKALIN AKTIVATOR TERHADAP POROSITAS PEREKAT GEOPOLIMER. Konferensi Nasional Teknik Sipil (KoNTekS), 1(3). https://doi.org/10.62603/konteks.v1i3.43